Ini adalah Pertemuan Online Terbesar dalam Sejarah
Pertemuan online puluhan ribu pendukung Kamala Harris berhasil mengumpulkan banyak uang untuk biaya kampanyenya - itu terjadi melalui Zoom.
Ini adalah pertemuan online terbesar dalam sejarah. Acara daring ini lebih murah untuk diselenggarakan, lebih mudah dihadiri, dan siap menjadi alat yang ampuh untuk penggalangan dana dan penjangkauan pemilih.
"Saya belum pernah melihat tingkat dukungan virtual sebesar ini," kata Imani M. Cheers, seorang profesor media dan urusan publik di Universitas George Washington.
"Apa yang kita lihat sekarang adalah persimpangan yang indah dari warga yang peduli yang memanfaatkan media digital dan teknologi virtual untuk berkampanye, berkumpul, berorganisasi, dan — pada dasarnya — untuk menggalang dana," kata Cheers.
Harris meluncurkan serangan digital setelah mengumumkan pencalonannya awal minggu ini.
Kampanyenya hampir seketika merangkul meme dan video viral tentang wakil presiden dan memulai profil media sosial baru untuk menjangkau demografi yang lebih muda dan kronis secara daring. Kampanye Harris juga mencetak rekor donasi presiden baru, mengumpulkan $81 juta dalam 24 jam setelah Presiden Biden mengakhiri kampanyenya
Pada Minggu malam, hanya beberapa jam setelah Biden mengundurkan diri, lebih dari 90.000 orang bergabung dalam panggilan Zoom yang diselenggarakan oleh Win With Black Women dan mengumpulkan sedikitnya $1,5 juta dalam tiga jam, kata kelompok itu.
Panggilan serupa yang diadakan oleh Win With Black Men pada hari Senin menarik sekitar 232.000 peserta dan menghasilkan sedikitnya $1,3 juta, lembaga nirlaba itu mengumumkan.
Pada Kamis malam, acara Zoom "Wanita Kulit Putih: Jawab Panggilan" yang diselenggarakan oleh aktivis Shannon Watts dihadiri oleh sekitar 200.000 peserta dan mengumpulkan lebih dari $8,5 juta, menurut penyelenggara.
Panggilan Zoom ini bersama-sama mengumpulkan jutaan untuk kampanye Harris bahkan tanpa dia tampil langsung di layar.
Acara hari Kamis dilaporkan sebagai panggilan Zoom terbesar dalam sejarah.
Yang tersirat: Profesor GWU Cheers mengatakan bahwa sejauh ini, strategi digital Harris terasa seperti evolusi dari kampanye mantan Presiden Obama tahun 2008, yang telah diakui memanfaatkan media digital dengan cara-cara baru untuk menggalang dana dan memberdayakan relawan.
Mantan Presiden Trump juga menggunakan media digital untuk menyebarkan pesannya, berkomunikasi langsung kepada warga Amerika melalui Twitter selama masa pencalonan dan kepresidenannya.
Harris juga memberikan pidato virtual di pertemuan puncak Gen Z yang diselenggarakan oleh Voters of Tomorrow.
Kelompok White Dudes for Harris yang dimulai oleh Ross Morales Rocketto, salah satu pendiri Run for Something, akan mengadakan panggilan Zoom berikutnya.
Axios
"Saya belum pernah melihat tingkat dukungan virtual sebesar ini," kata Imani M. Cheers, seorang profesor media dan urusan publik di Universitas George Washington.
"Apa yang kita lihat sekarang adalah persimpangan yang indah dari warga yang peduli yang memanfaatkan media digital dan teknologi virtual untuk berkampanye, berkumpul, berorganisasi, dan — pada dasarnya — untuk menggalang dana," kata Cheers.
Harris meluncurkan serangan digital setelah mengumumkan pencalonannya awal minggu ini.
Kampanyenya hampir seketika merangkul meme dan video viral tentang wakil presiden dan memulai profil media sosial baru untuk menjangkau demografi yang lebih muda dan kronis secara daring. Kampanye Harris juga mencetak rekor donasi presiden baru, mengumpulkan $81 juta dalam 24 jam setelah Presiden Biden mengakhiri kampanyenya
Pada Minggu malam, hanya beberapa jam setelah Biden mengundurkan diri, lebih dari 90.000 orang bergabung dalam panggilan Zoom yang diselenggarakan oleh Win With Black Women dan mengumpulkan sedikitnya $1,5 juta dalam tiga jam, kata kelompok itu.
Panggilan serupa yang diadakan oleh Win With Black Men pada hari Senin menarik sekitar 232.000 peserta dan menghasilkan sedikitnya $1,3 juta, lembaga nirlaba itu mengumumkan.
Pada Kamis malam, acara Zoom "Wanita Kulit Putih: Jawab Panggilan" yang diselenggarakan oleh aktivis Shannon Watts dihadiri oleh sekitar 200.000 peserta dan mengumpulkan lebih dari $8,5 juta, menurut penyelenggara.
Panggilan Zoom ini bersama-sama mengumpulkan jutaan untuk kampanye Harris bahkan tanpa dia tampil langsung di layar.
Acara hari Kamis dilaporkan sebagai panggilan Zoom terbesar dalam sejarah.
Yang tersirat: Profesor GWU Cheers mengatakan bahwa sejauh ini, strategi digital Harris terasa seperti evolusi dari kampanye mantan Presiden Obama tahun 2008, yang telah diakui memanfaatkan media digital dengan cara-cara baru untuk menggalang dana dan memberdayakan relawan.
Mantan Presiden Trump juga menggunakan media digital untuk menyebarkan pesannya, berkomunikasi langsung kepada warga Amerika melalui Twitter selama masa pencalonan dan kepresidenannya.
Harris juga memberikan pidato virtual di pertemuan puncak Gen Z yang diselenggarakan oleh Voters of Tomorrow.
Kelompok White Dudes for Harris yang dimulai oleh Ross Morales Rocketto, salah satu pendiri Run for Something, akan mengadakan panggilan Zoom berikutnya.
Axios
