Studi: Dapatkah Kita Mendengar Suara Kesunyian?

Studi: Dapatkah Kita Mendengar 'The Sound of Silence' Suara Kesunyian?

Melalui serangkaian ilusi sonik, para ilmuwan telah menemukan bahwa dari sudut pandang kognitif, orang merasakan keheningan sama dengan cara mereka merasakan suara.


Dapatkah kita mendengar suara kesunyian? Atau apakah keheningan hanyalah ketiadaan suara? Terlepas dari perenungan selama berabad-abad, pertanyaan-pertanyaan ini tetap sulit dipahami. Namun, dalam sebuah studi baru-baru ini, para peneliti mengambil pendekatan ilmiah untuk debat tersebut, dan temuan mereka menunjukkan bahwa keheningan sebenarnya adalah suara.

Secara historis, sifat diam telah dibagi menjadi dua perspektif. Pandangan perseptual dan pandangan kognitif. Pandangan perseptual berpendapat kita benar-benar mendengar keheningan, sedangkan pandangan kognitif berpendapat kita hanya menilai atau menyimpulkan kehadirannya dari tidak adanya suara lain.

“Sejauh ini, hingga penelitian kami [muncul], belum ada uji empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami sediakan,” kata Rui Zhe Goh, penulis studi dan mahasiswa pascasarjana dalam ilmu kognitif dan filsafat di Universitas Johns Hopkins.

Untuk menguji kesunyian, Goh dan profesornya mengerjakan serangkaian ilusi sonik untuk melihat apakah orang merasakan keheningan saat mereka mendengar suara, dari perspektif kognitif.


Para peneliti berencana untuk terus mengeksplorasi sejauh mana orang mendengar keheningan, termasuk “apa yang kita sebut keheningan murni, yaitu keheningan yang tidak terdengar berbeda dengan suara”.

“Jadi, keheningan yang mungkin Anda dengar saat meditasi atau saat Anda mendengarkan malam yang sunyi,” kata Goh.

 

 

euronews
ZIDWORLD © 2023 Designed By JoomShaper

Please publish modules in offcanvas position.

{{ message }}