AS memasok paket senjata senilai $1,3 miliar untuk Ukraina, termasuk beberapa jenis drone bunuh diri dan sistem peluncur roket VAMPIRE yang baru dikembangkan, menurut Reuters.

Ukraina akan menerima amunisi, radar, dan sistem kontra-drone lainnya selain VAMPIRE – atau Vehicle-Agnostic Modular Palletized ISR Rocket Equipment.

Diproduksi oleh kontraktor senjata AS L3Harris, VAMPIRE dapat dipasang di sebagian besar kendaraan dengan bak kargo, termasuk truk pikap sipil, atau dipasang pada posisi tetap. Senjata itu terdiri dari sensor penargetan dan pod peluncuran yang dilengkapi dengan empat roket berpemandu laser 70mm, dan dapat digunakan oleh satu operator terhadap target udara dan darat.

L3Harris mengatakan sistem itu “dapat dikonfigurasi dengan berbagai sensor dan paket senjata,”

Paket senjata juga akan mencakup dua jenis amunisi berkeliaran – drone yang dilengkapi dengan bahan peledak yang mengorbit medan perang untuk mencari target – Phoenix Ghost dan Switchblade. 

Bantuan militer senilai $1,3 miliar datang dari program Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina (USAI), di mana Gedung Putih telah membeli senjata dari industri militer. Sejak konflik dengan Rusia meletus tahun lalu, Presiden Joe Biden telah mengesahkan $41,3 miliar dalam transfer senjata langsung ke Kiev, dan lebih dari $10 miliar di bawah USAI.