Kementerian Pertahanan Iran memamerkan drone tempur terbaru yang diklaim mampu menjangkau dan membombardir Israel.
Kantor berita IRNA menunjukkan drone yang disebut Mohajer-10, yang dipajang di sebuah konferensi yang menandai Hari Industri Pertahanan..
IRNA mengatakan drone tersebut mampu terbang hingga ketinggian 7.000 meter dan membawa muatan bom.
Kantor berita tersebut mengatakan drone itu selain membawa bom juga peralatan dilengkapi pengawasan elektronik pengacau sinyal.
Pejabat di Israel tidak segera menanggapi permintaan komentar Associated Press pada Selasa (22/8).
Iran telah meluncurkan serangkaian drone yang digambarkannya mampu terbang dengan daya tahan lama.
Drone Iran telah menjadi elemen kunci dari perang lanjutan Rusia di Ukraina. Teheran telah memasoknya ke Moskow, dengan mengklaim bahwa mereka menjual drone sebelum perang dimulai. Namun, volume drone yang digunakan Rusia menunjukkan adanya pasokan drone pembawa bom yang stabil oleh Iran dalam perang itu.
Pada bulan Juni, Gedung Putih mengatakan Iran memberi Rusia bahan untuk membangun pabrik pembuatan drone di timur Moskow karena Kremlin berupaya memastikan pasokan persenjataan yang stabil.
Various Iranian Drones Bombard
- Rusia Serang Ibu Kota Ukraina dengan Drone Buatan Iran
- Iran Membuat Rudal Hipersonik Lima Kali Kecepatan Suara
- Bersaing dengan China, Mobil Listrik Buatan Iran Masuk Pasar Rusia
voa, zid
