Demokrat Sekarang Rasional Tak Paksakan AHY Harus Cawapres

Demokrat Sekarang Rasional Tak Paksakan AHY Harus Cawapres

Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan partainya sekarang bersikap rasional dalam menjalin komunikasi dengan partai politik lain untuk berkoalisi di Pilpres 2024.


Menurut Herman Khaeron, kini Partai Demokrat tidak lagi mengharuskan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi bakal calon wakil presiden sebagai syarat untuk menjalin koalisi tersebut.

"Rasional. Rasional. Ya kalau diajak jadi cawapres siap, tapi kalau tidak, kami lebih rasional untuk bisa bergabung dengan koalisi. Ya mengikuti apa yang memang sudah menjadi komitmen bersama dalam koalisi tersebut," ujar Herman di Kantor DPP Partai Demokrat pada Sabtu (9/9/2023).

Partai Demokrat belum menentukan ke koalisi mana akan bergabung.

Sekarang Andi Arief Bertanya 'Apakah PDI-P dan Gerindra Mau Menerima Demokrat?'

Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief mengatakan sedang mencari tahu koalisi partai politik mana yang mau membuka pintu untuk Demokrat.

Saat ini Demokrat belum bisa menentukan langkah ke mana setelah angkat kaki dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

“Yang paling penting kita juga bertanya pada PDI-P, Ganjar, atau Gerindra, Prabowo apakah mereka akan menerima kita, Demokrat?” ujar Andi Arief dalam keterangannya, Kamis (9/7/2023).

Baginya, pintu terbuka kedua parpol itu dibutuhkan untuk menentukan ke mana Demokrat bakal berlabuh untuk menghadapi Pemilihan Presiden 2024.

Sementara itu, Anies Baswedan menyatakan masih membuka pintu bagi Partai Demokrat.

“Bahkan dengan sahabat-sahabat Partai Demokrat pun kita tetap ingin bekerja sama, ada agenda besar yang bisa dikerjakan bersama-sama,” kata Anies, Jumat (8/9).

Video: Dalam 'Bocor Alus' Tempo, Banyak Sisi Menarik Batalnya Duet Anies-AHY

 


zid

ZIDWORLD © 2023 Designed By JoomShaper

Please publish modules in offcanvas position.

{{ message }}